PUSARAN.CO– Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Husnul Maram menghadiri kegiatan Bimbingan Manasik Haji Jamaah Haji Reguler Tingkat Kabupaten 1444H/2023M di Kantor Kemenag Kab. Gresik.
Pada kesempatan ini, Husnul Maram memberikan pembekalan informasi bagi para Jemaah haji sebagai bekal nanti selama di tanah suci.
Menurut Maram tahun ini merupakan haji ramah lansia. Berdasarkan Perpres No. 88 Tahun 2021 tentang Strategi Nasional Kelanjutusiaan Lansia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun keatas. Proses penuaan akan berdampak pada berbagai aspek kehidupan, baik aspek sosial, ekonomi maupun aspek Kesehatan.
Sebagai wujud ramah lansia, Maram menjelaskan tugas dan fungsi layanan jemaah haji ramah lansia pada Struktur PPIH Konfigurasi dan penempatan petugas:
- Pengendali, 1 orang Kepala Bidang, 1 orang Kepala Seksi, 3 orang
- Pelaksana Sektor, 190 orang (@Sektor 10 orang terdiri dari PPIH Arab Saudi 6 orang dan tenaga pendukung 4 orang)
- Memberikan materi layanan jemaah haji ramah lansia pada Bimtek dan Pembekalan PPIH
- Merekrut tenaga PKP3JH, yang direkrut dari rumah sakit TNI/Polri
- Pelibatan expert dan ahli dalam kajian lansia dari Center for Ageing Studies UI dan psikolog Islam dari UIN dalam Bimbingan Teknis (Bimtek)
- Menyiapkan gladi posko praktik layanan khusus jemaah haji lansia terintegrasi Merumuskan Rencana Kerja Operasional (RKO) dan SOP layanan jemaah haji ramah lansia. Dan beberapa hal lainnya.
Pada kesempatan ini, Maram juga mengingatkan agar Jemaah agar tetap patuh menerapkan protokol Kesehatan.
“Saya harap Jemaah selalu waspada terhadap keamanan sekitar. Selalu memakai gelang identitas dan tanda pengenal maktab/muassasah, jangan sampai tertukar dengan orang lain (walaupun suami-isteri),” tuturnya.
Kakanwil juga mengingatkan agar selama di tanah suci, Jemaah menjaga daya tahan tubuh tetap fit di tengah cuaca tanah suci yang sangat panas. “
“Tubuh agar tetap fit, saya imbau para Jemaah banyak air minum mineral, makan buah-buahan dan istirahat yang cukup. Hindari segala kegiatan yang tidak perlu (begadang, ngobrol larut malam, bercanda keras),” pesan pria asal Gresik ini.
Setelah menghadiri Bimbingan Manasik Haji, Kakanwil melakukan Peletakan Batu Pertama SBSN di MIN 2 dan MAN 1 Gresik. (RLS)
